Selasa, 21 April 2020

Berbagai Khasiat Hebat dari Wirid Ratib Al-Haddad


Wirid Ratib Al-Haddad adalah kumpulan dzikir harian yang disusun oleh Habib Abdullah Al-Haddad. Beliau adalah salah satu ulama besar di abad 12 H. Beliau dilahirkan di salah sebuah kampung di kota Tarim, Yaman pada malam ke-5 bulan Safar, tahun 1044 Hijrah.



Tidak ada wali Allah yang meninggalkan dunia ini tanpa mewarisi sesuatu yang bermanfaat bagi umat Rasulullah Saw. Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad telah mewarisi sebuah wirid yang dinamakan Ratib Al-Haddad. Beliau telah meningalkan sebuah senjata dan perisai ampuh untuk melawan kerusakan-kerusakan yang disebabkan gangguan jin dan manusia. Ratib Al-Haddad yang dibaca selepas sholat maghrib mampu mengamankan diri, keluarga, dan harta-benda orang yang membacanya. Segala macam jenis sihir, teluh, dan gangguan setan akan dilumpuhkan dan berbalik mengenai orang yang mengirimnya dengan izin Allah.

Ratib Al-Haddad berisi potongan surat-surat Alqur'an dan doa-doa yang diajarkan Rasulullah Saw di dalam Hadist Shahihnya. Berikut adalah keutamaan masing-masing isi dari Ratib Al-Haddad yang perlu kawan ketahui :

1. Keutamaan Surat Al-FatihahSurah Al Fatihah memiliki banyak sekali manfaat, diantaranya:
a. Fatihah menyamai pahala 2/3 Al-Qur’an.
b. Fatihah dan ayat kursi tidak dibaca oleh seorang hamba dalam satu rumah lalu pada hari itu dia terkena gangguan kekuatan mata manusia atau jin.
c. Barangsiapa yang membaca Fatihah dan Kursi, Allah haramkan jasadnya atas api neraka.
d. Siapa ingin agar Allah menyelamatkan dirinya dari penjaga neraka yang jumlahnya 19 hendaknya dia membaca basmallah.
e. Barang siapa yang membaca basmalah maka dicatat untuknya dalam setiap huruf 4000 kebaikan, dan dihapus darinya 4000 kejahatan, dan diangkat 4000 derajat.
f. Barang siapa membaca basmalah bersambung dengan Fatihah sekali maka Aku berikan ampunan padanya, Aku terima amal baiknya, Aku lebur dosa-dosanya, tidak akan Kubakar lidahnya dengan api, Aku berikan perlindungan dari siksa kubur, panik dan siksa hari kiamat (Hadist Qudsi).

2. Keutamaan Ayat KursiAyat Kursi biasanya hanya digunakan oleh masyarakat awam untuk mengusir syetan, jin, dsb. Sebenarnya ada beberapa manfaat dari ayat kursi ini, diantaranya:
a. Ayat kursi adalah ayat yang paling agung dalam Al-Qur’an.
b. Ayat kursi menjaga dirimu, keturunanmu dan menjaga rumahmu.
c. Bacaan ayat kursi pagi dan sore memberikan penjagaan dari jin dan syetan.
d. Bacaan ayat kursi sebelum tidur mengundang malaikat penjaga.
e. Bacaan ayat kursi sebelum tidur menjauhkan diri kita dari syetan sampai pagi.
f. Bacaan ayat kursi sekali menyamai pahala bacaan ¼ Al-Qur’an.
g. Barang siapa membaca ayat kursi setiap selesai shalat fardhu maka tiada pemisah antara dirinya dan surga kecuali mati.
h. Barang siapa membaca ayat kursi apabila hendak tidur, maka Allah berikan keamanan atas dirinya, tetangganya yang dekat dan yang jauh dan rumah-rumah sekitarnya.


3. Keutamaan Akhir Surat Al-Baqarah (Amanarrasuul…..)
a. Allah tutup surat Al-Baqarah dengan dua ayat yang Allah berikan padaku dari simpanan kekayaan-Nya yang dibawah Arsy. (Hadist)
b. Kedua ayat ini memasukan orang yang membacanya ke dalam surga.
c. Kedua ayat ini akan menjadikan Allah ridho pada orang yang membacanya.
d. Kedua ayat ini adalah satu Al-Qur’an.
e. Kedua ayat ini menyembuhkan (penyakit).
f. Kedua ayat ini di cintai Allah.

4. Keutamaan Surat Al-Ikhlash
a. Barang siapa membaca surat Al-Ikhlash maka Allah haramkan daging orang tersebut atas api neraka.
b. Barang siapa tekun (istiqomah) atas bacaan Al-Ikhlash dan ayat kursi pada malam dan siang hari maka dia mendapat keridhoan Allah yang paling besar, dan ia akan bersama dengan para nabi dan dijaga dari godaan syetan.
c. Barang siapa masuk kedalam rumahnya lalu ia membaca surat Al-Ikhlash maka baginya pahala seperti orang yang membaca 1/3 Al-Qur’an. Barang siapa membaca surat Al-Ikhlash dua kali maka baginya seperti pahala orang yang membaca 2/3 Al-Qur’an. Barang siapa membaca surat Al-Ikhlas tiga kali maka baginya seperti pahala orang yang membaca Al-Qur’an seluruhnya.
d. Barang siapa membaca surat Al-Ikhlash sekali maka Allah akan berikan keberkahan atas dirinya, siapa yang membaca dua kali maka Allah akan berikan keberkahan atas dirinya dan keluarganya, dan barang siapa membacanya tiga kali maka Allah akan berikan keberkahan atas dirinya, keluarga dan tetangganya.
e. Barang siapa membaca surat Al-Ikhlash ketika sakit yang menjadikannya mati maka dia akan selamat dari fitnah kuburnya, dia akan selamat dari himpitan kubur, dan para malaikat akan menggotongnya dengan sayap mereka sampai melewati jembatan shirotol mustaqim menuju surga.
f. Rasulullah SAW mendengar seorang sahabat membaca surat Al-Ikhlash hinga tuntas lalu beliau bersabda : Dia layak (Berhak) masuk surga.
g. Barang siapa membaca surat Al-Ikhlash seratus ribu kali maka dia telah menebus dirinya dari Allah, lalu terdengar panggilan dari sisi Allah dilangit dan bumi bahwa si fulan adalah tamu Allah, siapa yang punya hak kewajiban pada dirinya hendaknya mengambil langsung dari Allah.

5. Keutamaan Al-Muawwidzatain (Al-Falaq & An-Naas)
a. Paling baiknya bacaan guna memohon perlindungan.
b. Dari beberapa surat Al-Qur’an yang paling dicintai Allah.
c. Untuk menjinakan binatang yang liar.
d. Barang siapa ingin tergolong orang-orang baik dan selamat dari kejahatan manusia
e. hendaknya membaca setiap terbit matahari surat An-Naas hingga selesai.

6. Khasiat Dzikir Pertama
Laa ilaaha ilallahu wahdahu laa syariikalahu lahul mulku walahul hamdu yuhyii wa yumiitu wa huwa ‘alaa kulli syai-in qadiir (3x)
“Tiada Tuhan yang sebenarnya berhak diibadahi, kecuali hanya Allah Yang Tunggal, tiada sekutu bagi-Nya, Dialah yang memiliki kerajaan ini dan memiliki segala puji. Dialah yang menghidupkan dan yang mematikan, dan Dialah yang sangat berkuasa atas segala sesuatu.” 3x

a. Barang siapa membacanya maka baginya pahala sebesar pahala orang yang memerdekakan seorang budak dari keturunan Ismail as, ditulis baginya sepuluh amal kebaikan, dihapus darinya sepuluh dosa, diangkat sepuluh derajat dan dijaga dari godaan syetan sampai sore.
b. Dan jika membacanya pada waktu sore maka baginya pahala yang sama hingga pagi hari (Hadits).
c. Sebaik-baik bacaan yang dibaca Rasulullah SAW dan para nabi (Hadits).
d. Tidak ada satu amalanpun mampu mengalahkannya.
e. Tidak tersisa dengannya dosa. Allah memandang pada orang yang membacanya dengan pandangan rahmat dan barang siapa mendapatkan pandangan rahmat maka dia tidak akan terkena siksa (Hadits).


7. Khasiat Dzikir Kedua
Subhaanallaahi walhamdulillaahi walaa ilaaha illallaahu wallaahu akbar (3x)
“Maha Suci Allah, dan segala puji hanya khusus bagi Allah, dan tiada Tuhan yang berhak diibadahi kecuali hanyalah Allah dan Allah Tuhan Yang Maha Besar.” 3x

a) Dalam Al-Qur’an bacaan ini disebut “ AL-BAQIYATUS SHOLIHAT” sedang pahalanya amat sangat besar.
b) Rasulullah menamakan bacaan ini dengan “RIYADHUL JANAH” artinya kebun surga.
c) Rasullah mencintai bacaan ini lebih dari segala apa yang terkena sinar matahari.
d) Bacaan ini mengugurkan dosa hamba seperti gugurnya daun-daun dari atas pohon.
e) Bacaan ini adalah bacaan yang paling dicintai Allah.
f) Bacaan ini adalah tanaman surga.
g) Bacaan ini merupakan penyebab seorang hamba untuk mendapatkan surga.
h) Bacaan ini tergolong bacaan yang paling utama.
i) Pahala bacaan ini menyamai pahala orang yang memerdekakan seratus orang yang sedekah dengan kuda berkendali, berpelana di jalan Allah, juga menyamai pahala sedekah seratus onta.
j) Bacaan ini adalah benteng pemisah antara hamba dari api neraka.
k) Berat timbangan bacaan ini melebihi berat timbangan langit dan bumi.
l) Bacaan ini bisa mengganti kedudukan Al-Qur’an bagi orang yang tidak mampu membaca Al Qur’an.
m) Barang siapa membaca bacaan ini maka ditulis baginya dalam setiap huruf sepuluh amal kebaikan (Hadits).
n) Bacaan ini adalah bacaan yang dibaca bangsa jin ketika mengangkat benda-benda berat.
o) Bacaan ini juga bacaan yang dibaca Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail as ketika membangun Ka’bah, apabila mereka mebacanya terangkatlah batu-batu besar itu dengan sendirinya.

8. Khasiat Dzikir ketiga
Subhaanallaahi wa bihamdihii subhaanallaahil ‘azhiim (3x)
“Maha Suci Allah dengan segala puji kepada-Nya dan Maha Suci Allah Yang Maha Agung.” 3x

a) Dua kalimat, ringan di lidah tapi sangat berat di atas timbangan amal (mizan), dan sangat dicintai Allah SWT.
b) Bacaan ini termasuk bacaan (dzikir) yang paling utama
c) Barangsiapa yang membacanya maka ditulis baginya 124.000 kebaikan
d) Bacaan ini lebih dicintai Allah daripada segunung emas yang di-infaqkan ikhlas dijalan Allah.
e) Allah akan melebur dosa-dosa orang yang membacanya sekalipun lebih banyak daripada buih diatas air laut.
f) Bacaan ini adalah doa yang dibaca oleh semua makhlukSebab bacaan ini Allah memberikan rezeki pada seluruh makhluk
g) Bacaan ini jika dibaca : Subhaanallaahi wa bihamdihii subhaanallaahil ‘azhiim astaghfirullah seratus kali setelah sholat sunnah fajar (qobla/sebelum subuh), maka dunia akan datang kepadamu dengan cara paksa, hingga kamu kewalahan menanggapinya.

9. Khasiat Dzikir keempat
Rabbanaghfirlanaa watub’alainaa innaka antat tawwaabur rahiim (3x)
“Ya Allah ampunilah dosaku dan berikan aku tobat, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Penyayang.” 3x
"Barangsiapa yang membacanya, Allah akan menjadikan baginya keterbukaan dari segala yang buntu baginya, jalan keluar dari segala kesempitan, dan akan menganugrahkan rezeki dari arah yang tak diduga-duga" (Hadist).

10. Khasiat Dzikir kelima
Allahumma shalli ‘alaa Muhammadin, Allaahumma shalli ‘alaihi wa sallim (3x)
“Wahai Tuhan kami, berilah shalawat/rahmat-Mu kepada Nabi Muhammad, Ya Tuhan Kami berilah shalawat/rahmat-Mu kepadanya dan kesejahteraan-Mu.” 3x

a. Sesungguhnya orang yang paling dekat denganku pada hari kiamat adalah mereka yang paling banyak membaca sholawat untukku. (Hadist)
b. Barangsiapa membaca sholawat untukku dari umatku maka akan ditulis baginya sepuluh kebaikan dan dihapus darinya sepuluh dosa. (Hadist)
c. Rasulullah SAW bersabda kepada Abu Kahil : Sesungguhnya barangsiapa membaca sholawat kepadaku setiap hari tiga kali sebab cinta dan rindu kepadaku, maka pantas bagi Allah untuk mengampuni dosa-dosanya malam itu dan siang harinya. (Hadist)
d. Rasulullah SAW bersabda : sholawat kepadaku menepis kemiskinan dari orang yang membacanya. (Hadist)

Baca Juga : Apa yang Sebaiknya Dilakukan Seorang Muslimah Ketika Jatuh Cinta ?

11. Khasiat Dzikir keenam
A’uudzu bikalimaatillahit taammaati min syarri maa khalaq (3x)
“Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna, dari kejahatan apa-apa yang diciptakan-Nya” 3x

a. Barangsiapa membacanya tiga kali maka tidak akan membahayakan dirinya dari sesuatu apapun. (Hadist)
b. Barangsiapa membacanya di sore hari, tidak akan membahayakan dirinya sesuatu pun sampai pagi, dan siapa yang membacanya pagi hari maka tidak akan membahayakannya dirinya sampai sore. (Hadist)
c. Barangsiapa menempati suatu tempat lalu membaca bacaan ini, tidak akan membahayakan dirinya dari sesuatu apa pun hingga pergi meninggalkan tempat itu. (Hadist)
d. Tergolong dzikir yang dahsyat dan manjur, apabila seseorang menekuninya maka segala urusannya akan lancar dan terpenuhi kebutuhannya.
e. Menjaga jiwa dan raga dari rasa sakit.
f. Barangsiapa membacanya di tengah malam akan menyaksikan hal-hal aneh dan ajaib.
g. Melumpuhkan dan menaklukan musuh.

12. Khasiat Dzikir ketujuh
Bismillaahil ladziy laa yadhurru ma’asmihii syai-un fil ardhi walaa fis samaa’ii wahuwas samii’ul ‘aliim. (3x)
“(Aku menjalani hidup pada siang atau malam ini) Dengan nama Allah yang tidak ada sesuatu pun dapat memberi mudharat, baik di bumi maupun di langit dan Dia- lah Tuhan yang maha mendengar lagi maha mengetahui” 3x

a. Barangsiapa yang membaca bacaan ini setiap pagi dan sore tiga kali, tidak akan membahayakan dirinya dari sesuatu apapun (HR.Tirmidzi)
b. Tidak akan terkena bencana yang datang mendadak dan tidak akan terkena stroke (HR.Abu Dawud)
c. Penawar racun dan segala yang mematikan
d. Keselamatan dari musuh dan kekejamannya.
e. Penjagaan bagi rumah dan isinya dari pencuri dan orang jahat

13. Khasiat Dzikir kedelapan
Radhiitu billaahi rabba wa bil islaami diina wa bi Sayyidina Muhammadin Shalallaahu ‘Alaihi Wasalaam nabiyyan wa rasuula (3x)
“Kami rela Allah sebagai Tuhan kami, Islam sebagai agama kami, dan Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan RasulMU” 3x

a. Diriwayatkan dari sahabat Tsauban : barangsipa membacanya maka dia berhak masuk surga. (hadist)
b. Dari Abu Said Al-Khudry meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda : Barangsiapa ridho menjadikan Allah sebagai Tuhannya, Islam sebagai agamanya, dan Muhammad SAW sebagai nabinya maka ia berhak masuk surga. (Hadist)

14. Khasiat Dzikir kesembilan
Bismillaahi walhamdulillaahi wal khairu wasy-syarru bimasyii-atillaah (3x)
“Dengan nama Allah dan segala punji hanya tertentu bagi Allah dan segala kebajikan dan kejahatan, ketentuan Allah” 3x

a. Barangsiapa yang membacanya tidak akan tersisa dari dosa-dosanya sedikitpun (Hadist).
b. Tidak ada seorang hamba yang membacanya, kecuali mencairlah syetan seperti mencairnya timah diatas bara api. (Hadist)
c. Apabila seorang membacanya, dicatat untuknya pahala ibadah tujuh ratus tahun. (Hadist)
d. Barangsiapa ingin selamat oleh Allah dirinya dari malaikat Zabaniyah yang sembilan belas (penjaga neraka) maka hendaknya dia membaca basmalah (Hadist)

15. Khasiat Dzikir kesepuluh
Aamannaa billaahi wal yaumil aakhiri tubnaa ilallaah baathinaw wa zhaahiran (3x)
“Kami (menyatakan) beriman kepada Allah dan hari akhir, dan kami bertobat kepada Allah lahir maupun batin” 3x
a. Rasulullah SAW bersabda : Ucapkanlah lalu istiqomahlah
b. Barangsiapa merasakan was-was maka hendaklah dia membacanya. (Hadist)

16. Khasiat Dzikir kesebelas
Yaa rabbanaa wa’fu ‘annaa wamhul ladziy kaana minnaa (3x)
“Ya Tuhan kami, berilah kami maaf dan hapuskanlah apa – apa yang ada pada kami (dosa – dosa)”
a. Allah tidak akan diminta sesuatu yang lebih Dia cintai daripada diminta Afiah (keselamatan) di dunia dan di akhirat. (Hadist)
b. Memohon afiah tergolong doa yang paling utama dan padat maknanya.

17. Khasiat Dzikir keduabelas
Yaa dzal jalaali wal ikraam, amitnaa ‘alaa diinil Islaam (7x)
“Wahai Tuhan yang mempunyai sifat Keagungan dan sifat Pemurah, matikanlah kami dalam lingkungan agama Islam” 7x
a. Tekuni dan perbanyaklah bacaan tersebut diatas. (Hadist)
b. Rasulullah SAW mendengar seseorang membaca bacaan tersebut, maka beliau bersabda : kamu telah dikabulkan maka mintalah. (Hadist)

18. Khasiat Dzikir ketiga belas
Yaa qawiyyu yaa matiinu ikhfi syarrazh zhaalimiin (3x)
“Ya Tuhan yang Maha Kuat lagi Maha Gagah, hindarkanlah kami dari kejahatan orang – orang zhalim” 3x
a. Aman dan selamat dari gangguan orang-orang jahat dan dholim, perbuatan jahat manusia.
b. Aman dan selamat dari gangguan bahaya binatang buas dan berbisa, kedengkian musuh, dari setiap marabahaya.
c. Aman dan selamat dari murka Allah serta hukuman-Nya.
d. Aman dan selamat dari apa saja yang membahayakan diri kita, membahayakan Islam dan kaum muslimin.

19. Khasiat Dzikir keempat belas
Ash lahalllaahu umuural muslimiin sharafallaahu syarral mu’dziin (3x)
“Semoga Allah memperbaiki semua urusan kaum muslimin dan menghindarkan mereka dari kejahatan orang – orang yang suka mengganggu” 3x
a. Membawa maslahat (manfaat yang sempurna) dan kebaikan segala urusan umat Islam
b. Apabila maslahat telah didapat oleh seseorang, maka seluruh cita-cita dan keinginan dunia akhirat akan didapat.
c. Mendapat ampunan Allah SWT menyeluruh bagi dirinya, keluarga maupun kaum muslimin.
d. Menjadi sebab ia, yang membacanya, di cintai dan dikasihi oleh Allah SWT.
e. Termasuk obat penyakit hati (dengki, iri hati, ghibah dsb)
f. Mendapat bimbingan Allah SWT dalam menjalani kehidupan yang lurus.


20. Khasiat Dzikir kelima belas
Yaa ‘aliyyu yaa kabiiru yaa ‘aliimu yaa qadiiru yaa samii’u yaa bashiiru yaa lathiifu yaa khabiir (3x)
“Ya Tuhan yang Maha Tinggi lagi Maha Besar, Maha Mendengar lagi Melihat, Maha Lemah Lembut lagi Maha Mengamati” 3x

a. Setiap nama-nama Allah akan mengantarkan kita kesatu derajat/martabat dari sekian banyak martabat di sisi Allah.
b. Rahasia dzikir Asma’ul Allah yang tak ternilai besarnya dan tak dapat diketahui bagaimana hakekat kemuliaan yang sebenarnya.

21. Khasiat Dzikir keenam belas
Yaa faarijal ham, yaa kaasyifal gham yaa mal li’abdihii yaghfir wa yarham (3x)
“Wahai Tuhan yang melegakan dari duka cita, lagi melapangkan dada dari duka cita, lagi melapangkan dada dari rasa sempit. Wahai Tuhan yang suka mengampuni dan menyayangi hamba – hambaNya.” 3x

a. Diriwayatkan dari Ummil Mu’minin Aisyah ra. : Ayahku (Abu Bakar Shidiq .ra) berkata kepadaku : maukah engkau aku ajari doa yang diajarkan Rasul kepadaku dan diajarkan nabi Isa as. Pada kaum Hawary. Seandainya engkau mempunyai hutang sebanyak gunung uhud niscaya Allah akan melunasinya ? aku menjawab : tentu aku mau, beliau berkata : bacalah dzikir ini (sebagaimana tersebut diatas)
b. Agar Allah SWT menghapuskan kesedihannya.
c. Agar Allah SWT melepaskan dari kesusahannya.
d. Agar Allah SWT mengampuni kesalahannya dan dikasihani-Nya

22. Khasiat Dzikir ketujuh belas
Astaghfirullaaha rabbal baraayaa, astaghfirullaaha minal khathaaya (4x)
“Aku mohon ampunan Allah Tuhan pencipta sekalian makhluk, aku mohon ampunan Allah dari kesalahan” 4x

a. Maukah kalian aku beritahu tentang penyakit dan obat penyakit kalian? Ingatlah, sesungguhnya penyakit kalian adalah dosa, dan obatnya adalah istighfar. (hadist)
b. Barang siapa memperbanyak istighfar, Allah akan berikan untuknya ketenangan dari rasa bingung, jalan keluar dari segala kesempitan dan Allah akan memberikan rezekinya dari arah yang tidak terduga. (hadist)
c. Barangsiapa baca istighfar, tertanam untuknya satu tanaman di surga. (hadist)
d. Imam Ali Al-Khawwash berkata: Sesungguhnya istighfar itu memadamkan amarah Allah SWT dan tiada yang lebih manjur bagi orang yang diberhentikan dari kerjanya atau dipenjara atau hutangnya lebih dari istighfar

23. Khasiat Dzikir kedelapan belas
Laa ilaaha illallaah (25/50/100 x)
“Tiada yang wajib disembah selain Allah”

a. Ibnu Abbas ra. meriwayatkan : diatas pitu surga tertulis Laa ilaaha illallaah Muhammad rasulullaah tidak aku siksa orang yang membacanya
b. Ibnu Abbas .ra juga meriwayatkan : sehari semalam adal 24 jam, dan kalimat Laa ilaaha illallaah Muhammad rasulullaah itu ada 24 huruf. Barangsiapa yang membacanya maka akan melebur setiap satu huruf, dosa dalam satu jam, maka tidak akan tersisa satu dosa pun apabila seseorang membacanya setiap hari atau setiap malam
c. Barangsiapa yang akhir ucapannya ketika akan mati Laa ilaaha illallaah, maka dia akan masuk surga.
d. Barangsiapa membaca Laa ilaaha illallaah dengan ikhlas dari hatinya dan memanjangkan bacaan sebab mengagungkannya, diampuni baginya 4000 dosa dari dosa besar. Sahabat bertanya : jika dia tidak punya dosa sebanyak itu?, Rasul SAW menjawab: Diampuni untuknya dari dosa orang tua, keluarga dan tetangganya. (al-hadist)
Khasiat Umum Wirid Ratib Al-Haddad


Habib Abdullah Al-Hadad mengatakan :
a. Barangsiapa menekuni bacaan ratib ini, Allah akan memberikannya meninggal dalam keadaan husnul khotimah.
b. Ratib yang kami susun akan menjaga kota selama ratib tersebut dibaca.
c. Ratib kami ibarat pagar besi mengelilingi seluruh kota yang dibaca didalamnya ratib.
d. Dapat memperkuat dan menyelamatkan akidah atau keimanan seorang muslim dari berbagai macam aliran sesat.

Jumat, 17 April 2020

Apakah Niat perNikahan Yang Disukai Oleh Rosulullah SAW ?

NIAT PERNIKAHAN⁣
Coba perhatikan di foto ini. sebenarnya Habib Hanif Al-Attas baru menyeka air matanya dengan tisu, beliau mengharu biru dengan ucapan Habib Sholeh Al Aydrus,⁣
saya bertanya : "Habib  kenapa Antum menangis"⁣
ane menangis, karena Habib Soleh Al idrus bisikkan ke ana " ya Hanif, para salaf soleh memiliki banyak Niat baik dalam menjalankan pernikahan tapi semua niat baik itu terkumpul dalam satu Niat, apakah Niat Tersebut ? ⁣
" aku berniat Menikah untuk Menggembirakan hati Rosulullah saw" ⁣
niatkanlah pernikahanmu ini utk menggembirakan hati Rosulullah saw⁣
Seketika itu air mata ana keluar, menangis tersedu2⁣
begitulah penjelasan Habib Hanif, kita bisa lihat seksama, di balik senyum Habib Hanif ada bekas air mata terharu dan tersentuh dengan nasehat Habib Sholeh bin Ahmad Al AYdrus.⁣
Semoga Guru Kami, Habib Sholeh bin Ahmad Al Aydrus, segera diberikan kesehatan dan kesembuhan.⁣
@habibsholehbinahmadalaydrus ⁣
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ⁣

Senin, 13 April 2020

Doa setelah sholat dhuha



  
اَللّهُمَّ اِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَائُكَ
 
وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ

  قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّهُمَّ اِنْ كَانَ

 رِزْقِى فِى السَّمَاءِ فَاَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى

  اْلاَرْضِ فَاَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ

 كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا

  فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ

 وَقُدْرَتِكَ اَتِنِى مَااَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

ALLAAHUMMA INNADH DHUHAA-A DHUHAA-UKA, WAL BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL
JAMAALA JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL QUDRATA QUDRATUKA, WAL
'ISHMATA 'ISHMATUKA. ALLAAHUMA INKAANA RIZQII FIS SAMMA-I FA ANZILHU, WA
INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA MU’ASSARAN FAYASSIRHU,
WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IIDAN FA QARRIBHU, BIHAQQI
DUHAA-IKA WA BAHAA-IKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA, AATINII
MAA ATAITA ‘IBAADAKASH SHAALIHIIN.

“Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi, maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu,
kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.”

“Diriwayatkan dari Uqbah bin Amir Al-Juhani bahwa Rasulullah n bersabda, ‘Sesungguhnya Allah f berfirman, ‘Wahai anak Adam (manusia), cukupkan untuk-Ku di awal waktu siang (dhuha) dengan mengerjakan shalat empat rakaat, niscaya Aku cukupkan untukmu dengannya pada akhir harimu’.” (Hadits shahih yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Ya‘la)

*1. Waktu yang Sangat Penting*
“Demi matahari dan sinarnya pada pagi hari, demi bulan apabila mengiringinya, demi siang yang menampakkannya, demi malam apabila
menutupinya, demi langit serta membinanya, demi bumi serta penghamparannya, demi jiwa serta penyempurnaannya, maka Dia mengilhamkan kepadanya kejahatan dan ketakwaannya, sungguh beruntung orang yang menyucikannya, dan sungguh rugi orang yang mengotorinya”(QS. As-Syams:1-10).

Istilah dhuha dapat ditemukan pada beberapa tempat dalam Al-Qur'an. Kita dapat menemukan istilah dhuha kurang lebih pada tujuh tempat.

Di satu tempat (QS Thaha [20]:59; AI-'Araf [7]:98; An-Nazi'at [79]:46), kata dhuha diartikan sebagai "pagi hari" atau sebagai "panas sinar matahari" di tempat lainnya (QS Thaha [20:119]). Istilah dhuha juga bisa mencakup kedua makna itu sehingga diartikan "sinar matahari di pagi hari" (QS
As-Syams [91]:1).

Pada tempat lain (QS An-Nazi'at [79]:29), kata dhuha diartikan sebagai Siang yang terang. Namun, makna dhuha ini barangkali tidak merujuk pada keadaan terangnya siang di tengah hari yaitu waktu dzuhur.

Pada pembukaan surah AdDhuha, Allah berfirman, ”Demi waktu dhuha.” Imam
Arrazi menerangkan bahwa Allah SWT setiap bersumpah dengan sesuatu, itu menunjukkan hal yang agung dan besar manfaatnya. Bila Allah bersumpah dengan waktu dhuha, berarti waktu dhuha adalah waktu yang sangat penting.

*2. Wasiat Khusus dari Rasulullah*
“Shalat Dhuha adalah wasiat khusus dari Nabi ` kepada Abu Hurairah dan kepada seluruh umat beliau secara umum.” (Imam Thabari)

“Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa ia berkata, ‘Kekasihku (Rasulullah) memberikan pesan (wasiat) kepadaku dengan tiga hal yang
tidak pernah aku tinggalkan hingga aku meninggal nanti. Yaitu puasa tiga hari setiap bulan, shalat Dhuha, dan tidur dalam keadaan sudah mengerjakan shalat witir’.” (HR. Bukhari)

Jelas dari hadits tersebut, bahwasanya Rasulullah mewasiatkan umatnya untuk sebisa mungkin merutinkan shalat Dhuha!

*3. Shalat Dhuha Bernilai Sedekah bagi seluruh persendian tubuh manusia*
 “Diriwayatkan dari Buraidah a bahwa ia berkata: Aku telah mendengar Rasulullah bersabda, ‘Pada diri manusia terdapat tiga ratus enam puluh
tiga ruas. Ia memiliki kewajiban bersedekah atas setiap ruas tersebut.’ Para sahabat bertanya, ‘Siapakah yang mampu melakukan hal itu, wahai
Rasulullah?’ Beliau bersabda, ‘Ludah di dalam masjid yang ia timbun (dibersihkan) atau sesuatu (penghalang) yang ia singkirkan dari jalanan
(bisa mewakili kewajiban sedekah). Jika engkau belum mampu, dua rakaat shalat Dhuha sudah memadai untuk mewakili kewajibanmu bersedekah’.”

Dari Abu Dzar al-Ghifari ra, ia berkata bahwa Nabi Muhammad saw bersabda: “Di setiap sendiri seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap
tasbih (ucapan subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (ucapan lailahaillallah)
adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dua rakaat Dhuha diberi pahala,” (HR Muslim).
 
*4. Ghanimah (keuntungan) yang besar*
Dari Abdullah bin `Amr bin `Ash radhiyallahu `anhuma, ia berkata:

Rasulullah saw mengirim sebuah pasukan perang.

Nabi saw berkata: “Perolehlah keuntungan (ghanimah) dan cepatlah kembali!”.

Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya ghanimah (keuntungan) yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya).

Lalu Rasulullah saw berkata; “Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimah (keuntungan) nya dan cepat kembalinya?”

Mereka menjawab; “Ya!”

Rasul SAW berkata lagi: “Barangsiapa yang berwudhu’, kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan shalat Dhuha, dia lah yang paling dekat tujuanannya (tempat perangnya), lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat
kembalinya,” (Shahih al-Targhib: 666)

*5. Dibangunkan Sebuah rumah di surga*
Bagi yang rajin mengerjakan shalat Dhuha, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di dalam surga. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits Nabi Muahammad saw: “Barangsiapa yang shalat Dhuha sebanyak empat rakaat dan
empat rakaat sebelumnya, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di surga,” (Shahih al-Jami`: 634)

Diriwayatkan dari Anas secara marfu‘, “Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha sebanyak dua belas rakaat, maka Allah akan membangunkan untuknya sebuah rumah di dalam surga.”

Nabi Muhammad saw bersabda,”Di dalam surga terdapat pintu yang bernama bab al dhuha (pintu dhuha) dan pada hari kiamat nanti ada  yang memanggil,’dimana orang yang senantiasa mengerjakan shalat dhuha?’inilah pintu kamu, masuklah dengan kasih sayang (rahmat) Allah”.

*6. Shalat Dhuha di Awal Pagi, Ganjaran Langsung di Sore Hari*
Dari Abu Darda’ ra, ia berkata bahwa Rasulullah SAW berkata: Allah ta`ala berkata: “Wahai anak Adam, shalatlah untuk-Ku empat rakaat dari
awal hari, maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu (ganjaran) pada sore harinya” (Shahih al-Jami: 4339).

“Diriwayatkan dari Nu‘aim bin Hammar a bahwa ia berkata: Aku telah mendengar Rasulullah bersabda, ‘Allah berfirman, ‘Wahai anak Adam,
janganlah kamu merasa lemah (kehilangan kesempatan) untuk beribadah kepada-Ku dengan cara mengerjakan shalat empat rakaat di awal waktu siangmu, niscaya akan Aku cukupkan untukmu di akhir harimu’.” (HR. Abu Dawud)

*7. Pahala Umrah*
Dari Abu Umamah ra bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan shalat wajib, maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barang siapa yang keluar untuk melaksanakan shalat Dhuha, maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan `umrah…” (Shahih al-Targhib: 673).

*8. Ampunan Dosa*
“Siapa pun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan,” (HR Tirmidzi).

DOA KEUTAMAAN DHUHA
Yang pertama adalah manfaat kesehatan, shalat Dhuha sangat tidak hanya  bermanfaat hanya untuk spiritual tetapi juga untuk kesehatan. Mengapa itu terjadi? Hal ini karena dalam shalat Dhuha ada beberapa gerakan yang harus dilakukan, sehingga shalat Dhuha juga dapat digunakan sebagai salah satu kegiatan sepanjang tahun.

Minggu, 12 April 2020

Pondok Romadon Di Musholla Apung Riyadlus Sholihin

Bulan Ramadhan adalah waktunya untuk kita panen mencari pahala dan keberkahan dari Allah SAW. Jadi, kita harus rajin melakukan amal-amal yang baik seperti shalat malam, membaca Al-Qur'an,dan tolabul ilmi.


Pada bulan Romadon ini Musholla Apung Riyadlus Sholihin dengan segala keterbatasan tempat tetap semangat  mengadakan pondok romadon atau SANLAT (pesantren kilat) yang akan di adakan pada :





Waktu     :   4 – 20 Romadon 1441/ 27 April – 17 Mei 2020

Tempat    : Musholla Apung Riyadlus Sholihin Wringin Cilik desa Pulo kec.Tempeh kab. Lumajang

Materi     :   1.Alqur an (metode tilawaty + tajwid)

                     2. Aqidah Tauhid (Aqidatul awam)

                     3.Fiqih (Sullam Taufiq)

                     4.Akhlaq

Pemateri  :  Ust. Abu Abdillah (dr Bandung)

Pendaftaran paling lambat tanggal 24 April 2020

 Karena keterbatasan tempat peserta dibatasi hanya10 orang tiap kelas

 Peserta mendapatkan Paket materi

 Infaq : 50 k



 CP  WA : 081217493655